skip to Main Content

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan kepada kami. Jika ada pertanyaan lain di luar FAQ jangan ragu untuk menghubungi kami lewat Telepon, SMS, Email, atau WhatsApp.

Apakah rayap itu?

Rayap adalah serangga  pemakan kayu. Besar tubuhnya cuma sekitar 3 mm. Pada musim tertentu, rayap menjadi laron dan beterbangan di bawah sinar lampu secara berpasang-pasangan. Setelah melepas sayapnya, pasangan rayap itu melakukan perkawinan dan mencari lokasi untuk membuat koloni.

Mengapa banyak rayap di dalam rumah?

Banyaknya bangunan gedung dan perumahan membuat rayap kehilangan habitatnya, sehingga rayap kini hidup di perumahan dan perkantoran. Karena tidak ada ranting pohon sebagai bahan makanan rayap, maka kusen pintu, jendela, perabot rumah sampai tanaman yang jadi sasaran.

Apakah rayap berbahaya?

Kalau ada di dalam rumah rayap bisa berbahaya, bukan cuma karena merusak kayu, tapi juga menyebabkan korosif atau karat, dan kebakaran akibat kabel listrik yang terbungkus sarang rayap. Selain itu rayap juga bisa merusak arsip atau dokumen penting yang mungkin tidak bisa diganti dengan uang.

Apakah rayap hanya memakan kayu?

Tidak. Selain kayu rayap juga memakan kertas, kain, dan semua bahan yang mengandung selulosa.

Adakah kayu yang tahan rayap?

Dari 4000 jenis kayu yang ada di Indonesia, hanya sekitar 10 persen yang tahan terhadap rayap, misalnya kayu jati, kayu ulin, merbau, sengon laut, kayu laut. Sayangnya kayu-kayu yang tahan rayap ini selain langka juga mahal harganya.

Bagaimana cara melindungi rumah dari serangan rayap?

Ada dua cara. Pertama, dinamakan perlakuan Prakonstruksi, yaitu dengan merancang bangunan agar tahan rayap, penggunaan kayu awet atau diawetkan melalui tindakan pengawetan kayu, serta pemberian cairan anti rayap pada tanah dan sekeliling pondasi bangunan. Kedua, disebut perlakuan Pasca-Konstruksi, yaitu tindakan untuk rumah yang sudah diserang rayap dengan menggunakan cairan anti rayap atau umpan rayap.

Adakah cara alamiah menghindari rayap?

Sebetulnya banyak pengetahuan konvensional dari orang tua, namun sekarang tak digunakan lagi karena dianggap tidak praktis. Misalnya dengan membuat lempengan aluminium dengan sudut tertentu, lalu lempengan itu ditempatkan di bawah kusen. Dengan begitu, rayap tidak dapat lewat karena ciri rayap tidak suka jalan dengan tubuh terbalik.

Cara lainnya dengan menaburkan kapur gunung di areal tanah sebelum didirikan fondasi rumah. Dengan begitu, tingkat keasaman tanah meningkat membuat rayap tidak betah tinggal di sana. Atau bisa juga dengan merendam kayu yang akan dipakai untuk membangun rumah selama 4 – 6 bulan, tujuannya untuk melarutkan zat-zat di dalam kayu yang dapat menarik minat rayap.

Apakah rayap memakan kayu yang sudah diberi cairan anti rayap?

Pada umumnya, bahan kayu yang diberi cairan anti rayap bagian luarnya saja, sedangkan rayap memakan bagian dalamnya. Mereka masuk ke dalam kayu melalui bagian yang tidak terkena cairan anti rayap, seperti bagian bekas potongan atau melalui lubang bekas paku.

Apakah semua tindakan pencegahan/pembasmian bisa dilakukan sendiri?

Pada prinsipnya siapa pun bisa melakukan, hanya saja semua bahan kimia beracun. Tidak semua orang mengerti bagaimana cara menggunanakannya dengan aman dan tepat sasaran. Idealnya dilakukan oleh profesional.

Kenapa bangunan yang sudah diberi anti rayap masih terserang rayap?

Jika menggunakan cairan anti rayap, hal itu karena adanya pergeseran tanah sehingga terbentuk celah yang bisa dilewati oleh rayap. Rayap tidak hanya berada di dalam tanah atau dasar bangunan, di atas gedung pencakar langit dengan ketinggian 32 lantai mereka juga dapat bertahan hidup.

Berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk menahan serangan rayap?

Biasanya relatif mahal, mengingat bahan dan peralatannya masih impor. Sebenarnya bahan-bahan tersebut nomor dua, yang paling penting justru desain rumah harus bagus. Artinya bagus rancang bangunnya, pencahayaan, ventilasi, tidak lembap, juga tidak ada retakan pada fondasi maupun lantai, serta dimana lokasi bangunan itu berada.

Apakah kita bisa terbebas dari rayap?

Tidak. Sebaliknya jumlah rayap justru akan semakin bertambah. Pasalnya pertambahan jumlah penduduk akan mengakibatkan jumlah rumah meningkat, akibatnya semakin banyak pula hutan yang dibuka untuk pemukiman. Padahal hutan adalah habitat asli rayap.

Apa yang segera dilakukan jika rumah kita terserang rayap?

Segera hubungi kami melalui:

  • Tlp/SMS/WhatsApp: 085211565155 / 085714570006
  • BBM : D7F9C2A4

Mengapa pengobatan rayap perlu dimulai sekarang juga?

Ratu rayap (dalam tes di lab) mampu bertelur satu per detik dan bekerja 24 jam sehari. Maka sangat mungkin ada jutaan ekor rayap yang saat ini sedang menyantap bangunan Anda. Pemusnahan perlu dilakukan sedini mungkin, karena perlu waktu beberapa minggu hingga beberapa bulan untuk memusnahkan seluruh koloni. Penundaan menyebabkan kerusakan makin luas.

Mengapa menggunakan jasa Dr. Rayap?

Berpengalaman & Terpercaya

Harga Bersahabat

Menggunakan Umpan (Produk Impor)

Pest Control Lokal

Mengapa sistem umpan yang dipakai?

Kelebihan Sistem Umpan antara lain:

 Sudah terbukti dapat memusnahkan semua koloni rayap sampai ratunya.

 Tidak merusak bangunan karena tanpa bor atau suntik lantai.

 Tanpa bahan kimia (NONTOXIC) sehingga Anda tidak perlu mengungsi.

 Aman bagi lingkungan & binatang peliharaan.

Bagaimana mengukur sistem umpan berhasil atau tidak?

Konsumen dapat ikut menengok isi stasiun umpan saat teknisi melakukan kunjungan monitoring berkala. Dari situ akan terlihat bagaimana jumlah maupun komposisi koloni rayap menyusut dari waktu ke waktu, hingga habis.

Back To Top